Jumat, 26 September 2008

MET ULTAH GOOGLE

Baru tau kalo Google berumur 10 tahun kemarin, tanggal 7 September 2008, biar telat aku ucapin met ultah buat "MANG GOOGLE" moga makin bijaksana aja ye.....



Di dunia korporat, Google masih bayi, akan tetapi raja internet ini mempelopori industri iklan online yang terus meroket, mengubah pencarian di internet menjadi uang sebesar $16,5 milyar per tahun.

Sejak menjadi perusahaan publik di tahun 2004, Google mengakuisisi beberapa perusahaan inovatif mulai dari layanan berbagi foto Picasa, situs video online YouTube dan komponen inti Google Earth. Mereka juga telah membuat beberapa aplikasi berbasis web favorit seperti Gmail dan Orkut.

Jumlah pencarian yang disajikan Google juga bertumbuh secara eksponensial. Di tahun 1998, Google melaporkan 10.000 pencarian setiap hari, angka ini kemudian bertumbuh menjadi 500.000 per hari di 1999. Google sudah tidak mempublikasikan statistik ini, tetapi estimasi comScore menunjuk pada 235 juta pencarian per hari di bulan Juli tahun ini.

Misi Google belum selesai, mereka ingin menjadi pusat data global yang menyimpan semua informasi pribadi maupun korporat. Google terus mendorong paradigma cloud computing untuk merealisasikan impiannya dan bersaing dengan pimpinan dunia TI sejak lama, Microsoft. Google minggu lalu memperkenalkan Chrome, sebuah browser yang ditujukan untuk memecah dominasi IE di pasar browser, sekaligus membawa dunia mendekati jaman cloud computing.

Jadi apa saja yang dicapai Google dalam satu dekade terakhir ini? Inilah rangkuman singkatnya yang diambil dari SFGate:

  • 7 September 1998: lahirnya Google di California
  • 21 September 1998: memperkerjakan karyawan pertama Craig Silverstein
  • Februari 1999: membuka kantor pertama di Palo Alto setelah bekerja beberapa bulan dalam sebuah garasi
  • 7 Juni 1999: mendapatkan bantuan dana $25 juta dari Sequoia Capital dan Kleiner Perkins Caufield & Byers
  • 26 Juni 2000: menjadi penyedia pencarian Yahoo
  • 23 Oktober 2000: meluncurkan AdWords, layanan iklan online yang menjadi sumber pendapatan Google hingga sekarang
  • 26 Maret 2001: Eric Schmidt, mantan CEO Novell dijadikan Komisaris Google
  • 19 Juli 2001: “don’t be evil” dikatakan untuk pertama kalinya dalam sebuah rapat. Frase ini akhirnya menjadi slogan Google
  • 6 Agustus 2001: Schmidt menjadi CEO Google
  • 1 April 2004: memulai layanan email Gmail, memperlihatkan ambisi Google di luar pencarian internet
  • 29 April 2004: mengumumkan niatnya untuk menjadi perusahaan publik
  • 18 Agustus 2004: penawaran perdana Google ke publik dengan kapitalisasi pasar $23 milyar
  • 28 Juni 2005: merilis Google Earth
  • Januari 2006: departemen keadilan AS meminta Google untuk menyerahkan data pencarian pemakai, menimbulkan kekhawatiran privasi. Google pada akhirnya tidak perlu menyerahkan informasi yang dimilikinya.
  • 17 Januari 2006: menapak ke dunia offline dengan membeli dMarc Broadcasting, sebuah perusahaan iklan radio. Beberapa saat setelah itu Google juga mulai merambah iklan media cetak dan televisi, tetapi tidak begitu berhasil
  • 27 Januari 2006: Google membuat sebuah search engine untuk China, tetapi mengimplementasikan sensor terhadap topik-topik yang dilarang pemerintahan China
  • 15 Juni 2006: kata ‘google’ ditambahkan ke kamus bahasa Inggris
  • 9 Oktober 2006: Google mengumumkan rencana akuisisi YouTube seharga $1,65 milyar
  • Januari 2007: majalah Fortune menobatkan Google sebagai tempat kerja ternyaman dengan banyaknya fasilitas yang mereka sediakan kepada para karyawan
  • 13 Maret 2007: Viacom mengajukan tuntutan sebesar $1 milyar kepada Google dengan tuduhan membantu distribusi video bajakan melalui YouTube
  • 13 April 2007: akuisisi DoubleClick sebesar $3,1 milyar
  • Juni 12, 2008: berusaha untuk menghindari akuisisi Microsoft, Yahoo setuju untuk menampilkan iklan-iklan Google di search engine-nya

NY Times juga memiliki sebuah artikel menarik yang membandingkan pendapatan antara google dengan microsoft... simak deh

Google at Age 10

Google applied for incorporation as a business 10 years ago Thursday, according to a timeline supplied by the company. The application was accepted on Sept. 7, which is Sunday.

In that decade, the search engine company has quickly emerged as the most successful business on the Web, and many expect it to dominate the next era of computing as thoroughly as Microsoft dominated the era of personal computers.

Here’s a quick snapshot of Google by the numbers along with some comparisons to Microsoft. The sources of the data are the companies, Yahoo Finance and comScore.

Google’s age: 10
Microsoft’s age: 33

Google’s revenue in the last 4 quarters: $19.6 billion
Microsoft’s revenue in the last 4 quarters: $60.4 billion

Microsoft’s revenue at age 10: $140 million
($279 million in today’s dollars)

Google’s revenue per hour in the last 4 quarters: $2.2 million
Microsoft’s revenue per hour in the last 4 quarters: $6.9 million

Google net income in the last 4 quarters: $4.85 billion
Microsoft’s net income in the last 4 quarters: $17.6 billion

Google employees, as of June 30th: 19,604
Microsoft employees, as of May 31st: 89,809

Google’s revenue per employee: $1 million
Microsoft revenue per employee: $672,000

Market value of Google: $142 billion
Market value of Microsoft: $241 billion

Number of tech companies with a market value larger than Google’s: 3 (Microsoft, I.B.M. and Apple, in that order)

Worldwide searches on Google in July: 48.7 billion
Worldwide searches on Microsoft in July: 2.3 billion

Worldwide searches per hour on Google in July: 65 million
Worldwide searches per hour on Microsoft in July: 3.1 million

Kebayang ga?

tulisan di ambil dari :

http://pojokinternet.dagdigdug.com/2008/09/08/ulang-tahun-google-ke-10/

http://bits.blogs.nytimes.com/2008/09/04/google-at-age-10/




Senin, 08 September 2008

Gunung Manglayang, Sekarang Tidak Akan Dilupakan...

Oleh IMAM SAEFUDIN

Sumber: Pikiran Rakyat, Jumat, 10 Maret 2006.

NAMANYA, mungkin dilupakan. Tidak seperti gunung-gunung yang terkenal di Jawa Barat, misalnya Gunung Gede Pangrango dengan tebing kawahnya yang menakjubkan serta keindahan telaga warnanya. Gunung Salak dengan kerapatan hutannya yang masih perawan, Gunung Ciremai dengan sejarah Linggarjatinya serta jejak para Wali, Gunung Tangkubanparahu dengan keindahan Kawah Ratu dan Legenda Sangkuriangnya.

Gunung Manglayang pun tak kalah menariknya seperti keindahan alam Gunung Manglayang yang menawan, wisata alam Batu Kuda serta misteri yang berkembang di masyarakat yang tinggal di kaki Gunung Manglayang yang misteri wanita cantik yang menjelma menjadi seekor ular yang muncul di tengah Hutan Manglayang.

Semua ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Wisata Alam Gunung Manglayang. Gunung Manglayang yang menjulang tinggi terletak diantara perbatasan Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.

Mungkin karena ketinggian dari gunung yang tidak terlalu tinggi, Gunung Manglayang terlupakan, padahal di balik itu Gunung Manglayang menyuguhkan pesona alam yang tidak kalah menariknya dengan gunung-gunung yang ada di Jawa Barat.

Jika kita mendaki Gunung Manglayang melalui jalur Jatinangor, sepanjang jalan menuju Gunung Manglayang akan terlihat kampus-kampus universitas yang terkenal di Jawa barat yang terlihat indah dengan bangunan-bangunan yang megah terlihat sepanjang jalan menuju Gunung Manglayang serta kita akan melewati lapang golf yang terletak di kaki Gunung Manglayang.

Setelah kita sampai di Bumi Perkemahan Kiara Payung kita mempersiapkan persediaan air untuk kebutuhan selama dalam perjalanan pendakian ke puncak. Kiarapayung merupakan titik awal menuju puncak Gunung Manglayang.

Bumi Perkemahan Kiarapayung ini sering dimanfaatkan juga oleh para remaja atau Pramuka untuk menikmati keindahan Alam Manglayang. Di dalam kawasan Wisata Alam Gunung Manglayang terdapat berbagai sarana untuk para pengunjung yang cukup memadai seperti musala, toilet, tempat berkemah yang luas dan sebagainya. Bumi Perkemahan Kiarapayung ini termasuk ke dalam jalur Jatinangor dan masuk dalam wilayah Kabupaten Sumedang.

Jika kita ingin mendaki menuju puncak Gunung Manglayang melalui jalur ini, dari arah Bandung kita menggunakan bus kota jurusan Jatinangor kemudian dilanjutkan dengan kendaraan bermotor ojek dengan ongkos Rp 3.000,00 kita akan sampai Bumi Perkemahan Kiarapayung yang merupakan titik awal pendakian, melewati jalan menanjak dan beraspal.

Walaupun gunungnya tidak terlalu tinggi, tetapi jalur pendakian melewati jalur Jatinangor sangat menantang dan melelahkan. Untuk persediaan air sebaiknya dipersiapkan di Bumi Perkemahan Kiarapayung karena sepanjang jalan menuju Puncak Gunung Manglayang akan sulit kita temui sumber mata air, dan disarankan membawa peralatan pendakian yang memadai karena di Gunung Manglayang cukup dingin.

Suasana yang sejuk serta panorama alam yang masih asri jauh dari kebisingan kota. Dari Bumi Perkemahan Kiarapayung menuju puncak Gunung Manglayang pertama-tama kita akan melewati ladang-ladang penduduk dan bukit-bukit yang menanjak dan cukup menguras tenaga.

Jika kita bermalam di hutan Manglayang tampak terlihat cahaya lampu di daerah sekitar Gunung Manglayang yang terlihat berkelip-kelip, serta akan terlihat bintang-bintang yang bertaburan di langit yag memancarkan sinarnya yang begitu indah dan terlihat romantis.

Tak ketinggalan kita akan ditemani dan dihibur suara binatang malam yang akan menghapus kepenatan selama dalam perjalanan pendakian tadi, serta menimbulkan kerinduan kepada alam. Segelas kopi panas akan nikmat sekali kita nikmati pada malam hari yang dingin di tengah hutan Manglayang.

Pagi hari di Gunung Manglayang kita akan dihibur suara kicauan burung-burung bernyanyi yang terdengar begitu klasik dan harmonis, serta pesona alam Gunung Manglayang yaitu awan putih yang mengelilingi Gunung Manglayang dengan cahaya langit yang berwarna-warni memunculkan sinar cahaya matahari pagi yang sangat indah dan menawan.

Rute menuju puncak akan terasa berat menanjak, tetapi semua itu akan terbalas sudah jika kita mencapai puncak Gunung Manglayang yang menawan.

Apabila kita turun dari puncak Gunung Manglayang tidak melewati jalur Jatinangor yaitu Bumi Perkemahan Kiarapayung sebagai titik awal pendakian, tetapi kita melewati jalur Batu Kuda yang termasuk dalam wilayah Kabupaten Bandung, dituntut ekstra hati-hati karena kita melewati tebing-tebing curam dan turunan yang sangat terjal serta jalanan yang berbatu dan licin.

Tetapi jika sudah sampai di Batu Kuda yang merupakan wisata alam cukup menarik di Kabupaten Bandung, kita akan disuguhi pemandangan alam yang indah. Di sini tampak terlihat begitu rapi dengan latar belakang pohon-pohon pinus yang cukup rindang dan indah.

Menurut cerita dari masyarakat sekitar kaki Gunung Manglayang, konon katanya batu-batu berserakan di sekitar Wisata Alam Batu Kuda ini berasal dari letusan Gunung Sunda Purba ribuan tahun lalu karena Gunung Manglayang merupakan salah satu tebing dari Gunung Sunda Purba.

Salah satu batu yang cukup besar sekali yang terletak di objek wisata alam ini adalah batu yang mirip sekali dengan seekor kuda, jadi masyarakat menyebutnya Batu Kuda dan sampai sekarang nama tersebut masih digunakan sebagai nama objek Wisata Alam Batu Kuda Gunung Manglayang, yang menjadi tujuan objek Wisata Alam Kabupaten Bandung.

Masyarakat yang tinggal di sekitar objek wisata Batu Kuda umumnya berkebun terutama menanam jeruk bali, sepanjang jalan yang kita lewati tampak masyarakat sekitar yang menjual hasil kebunnya terutama jeruk bali. Jadi untuk mencapai puncak Gunung Manglayang kita bisa mendaki melalui jalur Jatinangor atau jalur Batu Kuda, kedua jalur tersebut mempunyai keindahan tersendiri.

Original Post : http://dieny-yusuf.com/2007/09/11/gunung-manglayang-yang-terlupakan/





Gunung Tangkuban Perahu

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Gunung Tangkuban Parahu atau Gunung Tangkuban Perahu adalah salah satu gunung yang terletak di provinsi Jawa Barat, Indonesia. Sekitar 20 km ke arah utara Kota Bandung, dengan rimbun pohon pinus dan hamparan kebun teh di sekitarnya, gunung Tangkuban Parahu mempunyai ketinggian setinggi 2.084 meter. Bentuk gunung ini adalah Maar atau perisai yang telah meletus 400 tahun lalu. Jenis batuan yang dikeluarkan melalui letusan kebanyakan adalah lava dan sulfur, mineral yang dikeluarkan adalah sulfur belerang, mineral yang dikeluarkan saat gunung tidak aktif adalah uap belerang. Daerah Gunung Tangkuban Perahu dikelola oleh Perum Perhutanan. Suhu rata-rata hariannya adalah 17oC pada siang hari dan 2 oC pada malam hari.

Gunung Tangkuban Parahu mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung.

Legenda rakyat setempat



Asal-usul Gunung Tangkuban Parahu dikaitkan dengan legenda Sangkuriang, yang dikisahkan jatuh cinta kepada ibunya, Dayang Sumbi. Untuk menggagalkan niat anaknya menikahinya, Dayang Sumbi mengajukan syarat supaya Sangkuriang membuat perahu dalam semalam. Ketika usahanya gagal, Sangkuriang marah dan menendang perahu itu, sehingga mendarat dalam keadaan terbalik. Perahu inilah yang kemudian membentuk Gunung Tangkuban Parahu.

Gunung Tangkuban Parahu ini termasuk gunung api aktif yang statusnya diawasi terus oleh Direktorat Vulkanologi Indonesia. Beberapa kawahnya masih menunjukkan tanda tanda keaktifan gunung ini. Diantara tanda gunung berapi ini adalah munculnya gas belerang dan sumber-sumber air panas di kaki gunung nya diantaranya adalah di kasawan Ciater, Subang.

Keberadaan gunung ini serta bentuk topografi Bandung yang berupa cekungan dengan bukit dan gunung di setiap sisinya menguatkan teori keberadaan sebuah telaga (kawah) besar yang kini merupakan kawasan Bandung. Diyakini oleh para ahli geologi bahwa kawasan dataran tinggi Bandung dengan ketinggian kurang lebih 709 m diatas permukaan laut merupakan sisa dari letusan gunung api purba yang dikenal sebagai Gunung Sunda dan Gunung Tangkuban Parahu merupakan sisa Gunung Sunda purba yang masih aktif. Fenomena seperti ini dapat dilihat pada Gunung Krakatau di Selat Sunda dan kawasan Ngorongoro di Tanzania, Afrika. Sehingga legenda Sangkuriang yang merupakan cerita masyarakat kawasan itu diyakini merupakan sebuah dokumentasi masyarakat kawasan Gunung sunda purba terhadap peristiwa pada saat itu.






Situ Cileunca, Danau Buatan Zaman Belanda



Situ Cileunca adalah sebuah danau yang ada di daerah Pangalengan. Danau ini merupakan danau buatan yang luasnya 1.400 Hektar dengan dikelilingi bukit-bukit dan berlatar belakang pegunungan.

Selain berfungsi sebagai onjek wisata yang menarik, situ Cileunca juga berfungsi sebagai sumber air bagi pembangkit tenaga listrik. Air dari danau dialirkan melalui sungai Palayangan, yang juga sering digunakan sebagai arena ber-arung jeram / rafting. Peket rafting di sungai Palayangan

Sumber : http://www.indotravelers.com/bandung/bandung_selatan.html





Sabtu, 06 September 2008

SUNSET